PMR Wira Satuan Inti angkatan XXV

Wah,,, hari pertama DIKLAT neh.. Sejak subuh di Monumen Bhuana Kerta panitia Diklat sudah tampak sibuk mempersiapkan segala keperluan untuk hari ini.(padahal semalem terpaksa begadang, nylesein name tag,, hahaha). Peserta pun ada yang pagi-pagi banget sudah datang ke PMI, sudah tidak sabar mengikuti Diklat sepertinya(^_-). Kegiatan pertama bagi Calon Anggota(CA), tentu saja registrasi ulang dan pendataan kelengkapan. Dan setelah ditunggu sampai jam 07.30 , peserta ke 48 pun datang. Ya,, hanya 48 orang yang datang dari 53 orang yang diluluskan dari seleksi.(rugi banget tuh yang ga datang!! Iy ga?) peserta terdiri dari 14 orang putra dan 34 orang putri dari 11 SMA dan SMK di Kabupaten Buleleng.( Semoga tahun depan semua sekolah di Kabupaten Buleleng bisa ikut ya,,,). Ke 48 orang ini akan di DIKLAT selama 4 hari dari tanggal 21 s/d 24 Desember 2008. Tujuan dari diklat ini tidak lain adalah untuk menambah jumlah PMR Wira Satuan Inti di PMI Cabang Buleleng. Kegiatan ini memang sudah menjadi kegiatan tetap dari tahun ke tahun, bahkan sekarang sudah angkatan yang ke 25.

Para CA pun segera diantar ke Monumen Bhuana Kerta, Desa Panji tempat DIKLAT akan dilaksanakan. Disana panitia yang bertugas untuk upacara pembukaan sudah siap menunggu. Para CA pun dilatih untuk upacara pembukaan. Dan jam 08.30 sesuai jadwal, upacara pembukaan pun dilaksanakan. Bapak ketua PMI Cabang Kabupaten Buleleng sendiri yang membuka acara Pendidikan dan Latihan PMR Wira Satuan Inti angkatan ke XXV ini. “Wah tidak terasa ternyata Satin Buleleng sudah sampai ke angkatan XXV, bisa dipertahankan secara berkesinambungan, sebuah prestasi yang harus dipertahankan.” begitu kata Pak Dokter Pustaka. Selama mengikuti upacara pembukaan, ternyata masih ada juga lho peserta yang kurang disiplin, tapi hal itu pasti tidak akan bertahan lama, karena panitia-panitia yang galak sudah siap melatih mereka untuk menjadi PMR Wira Satuan Inti yang disiplin dan tentunya berkualitas. Usai mengikuti upacara pembukaan, jadwal DIKLAT yang padat telah menanti para CA, mereka harus mengikuti apel pagi dan malam, materi kepalangmerahan, Pertolongan Pertama, Perawatan Keluarga, Pasang Bongkar Tenda, Peraturan Baris- berbaris, work station, simulasi dll. Wah… padat ya jadwalnya,, memang di DIKLAT ini peserta dituntut untuk dapat mengikuti semua materi dengan baik sesuai jadwal.

Pesertanya sih enak, tinggal mengikuti arahan panitia, panitia yang kelimpungan memikirkan agar semua berjalan sesuai jadwal, apalagi bila ada pemateri yang mendadak tidak bisa hadir, jadi harus ditukar dengan pemateri lain. Belum lagi panitia yang bertugas di seksi Dapur Umum, harus terus menyediakan makanan dari sarapan, makan siang, dan makan malam untuk panitia dan peserta yang jumlahnya kurang lebih 80 orang. Kebayang kan cape nya?? Tapi semua tentunya semangat donk!!!

Karena cuaca yang kurang bersahabat, beberapa CA pun sempat sakit, namun ini lagi-lagi tidak menyurutkan semangat kami semua. Di tengah Cuaca yang mendung seluruh panitia maupun peserta masih tetap bersemangat. Hingga hari terakhir saat simulasi, semua panitia dan peserta juga masih tetap SEMANGAT. Terbukti, walau pun dengan muka coreng-moreng dan baju kotor karena lumpur, para CA tanpa malu-malu berjalan berkeliling disekitar areal DIKLAT menuju tiap pos yang telah ditentukan. Hari ini memang hari penentuan, saatnya mereka menunjukkan hasil Pendidikan dan Latihan selama 3 hari. Dan setelah semua kegiatan dilalui, mereka semua pun berhasil lulus menjadi PMR Wira Satuan Inti Angkatan XXV melalui pelantikan pada saat upacara penutupan. Acara Pendidikan dan Latihan memang berakhir, namun ini bukanlah sebuah akhir, justru sebuah awal bagi mereka semua. SELAMAT DATANG ADIK-ADIKKU, mari bersama-sama laksanakan TRI BAKTI PMR dan berkiprah di bidang kemanusiaan.

SIAMO. . . (Pande PMR Wira Satuan Inti)

p